KARAWANG – Warga terdampak banjir di Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang sudah mencapai 915 jiwa atau hampir seribu orang pada Kamis, 28 November 2024.
Sekretaris Desa (Sekdes) Karangligar, Yosi Apriani menyebutkan, berdasarkan pencatatan update pukul 09.00 pagi, jumlah rumah yang terdampak sebanyak 228 unit, dengan 313 Kepala Keluarga (KK), 915 jiwa yang diantaranya terdapat balita 36 orang dan bayi 11 orang.
“Yang terdampak Kampung Pangasinan dan Kampung Kampek, dengan ketinggian air 50, 70, sampai yang terdalam mencapai 150 cm,” paparnya saat diwawancarai.
Baca juga: Didukung 3 Mantan Bupati, Acep-Gina Tumbang oleh Aep-Maslani di Hitung Cepat Pilkada Karawang
Saat ini, lanjut dia, para warga terdampak sudah dievakuasi dan mengungsi di mushola, masjid, sekolah paud, rumah bidan, warung, dan ke rumah warga yang tidak terkena banjir.
“Sebagian warga tanpa dievakuasi juga sudah mengungsi dengan sendirinya tanpa disuruh. Karena saking sudah biasa, airnya udah dateng dari malem, sekolah juga semua off,” lanjutnya.
Sementara, Satgas Penanggulangan Bencana (PB) Telukjambe Barat, Kaming menerangkan, air mulai merendam rumah warga sekitas pukul 11.00 malam. Pihaknya sudah mulai evakuasi sekitar pukul 01.00 dini hari.
Baca juga: Dukung Program Presiden, Pemkab Karawang Siap Jalankan Makan Bergizi Gratis
“Dari malem itu udah nyampe 1 meter, kita evakuasi prioritasin anak-anak dan lansia, ada 3 perahu yang kita siagakan,” terangnya.
Petugas yang turun, kata dia, ada sebanyak 18 orang petugas gabungan, dari BPBD Karawang, HIPMI, TNI dan Polri.