
KARAWANG – Ratusan warga segel Kantor Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang lantaran kecewa terhadap kinerja kepala desanya.
Berdasarkan pantauan, massa menyuarakan mosi tidak percaya kepada Kepala Desa (Kades) Karangligar, Ersim dan menuntut beberapa hal yang dianggap sangat merugikan warga.
Massa mengaku kecewa lantaran kompleksnya persoalan di desa tersebut, mulai dari jalan rusak, sampah-sampah kiriman, bencana banjir hingga tidak adanya transparansi anggaran pembangunan.
Baca juga: Jaringan Uang Palsu di Cianjur Terbongkar Lewat Warung Kelontong
Salah satu warga Karangligar, Ujang Juana menilai Kades Karangligar kinerjanya amat mengecewakan dan tidak kooperatif. Sehingga melalui aksi ini pihaknya meminta Camat dan DPMD untuk mengevaluasi kinerja Kades Karangligar.

“Sampah banyak tidak ada perhatiannya, jalan pada ancur, belum lagi banjir. Saya bayar pajak, kami warga semuanya bayar pajak, kan tiap tahun ada anggarannya, itu kemana alokasinya?” ujar Ujang.
“Bagaimanapun Karangligar butuh pemimpin yang membangun desa, kami masyarakat sudah jenuh,” tambahnya.
Baca juga: Limbah Medis yang Dibuang di Karangligar Karawang Berasal dari Dua Rumah Sakit
Warga lainnya, Alvino memaparkan, selama ini masyarakat tidak pernah tahu berapa banyak APBDes yang diterima Desa Karangligar. Selain itu, masyarakat juga tak pernah melihat adanya perbaikan yang dilakukan untuk Desa Karangligar.
“Kita gak tau sama sekali, dapet berapa, dikemanakan, setiap rapat masyarakat gak diundang. Gak pernah ada keterbukaan,” katanya.
Baca juga: Kejar Biawak di Sungai Citarum, Pria di Karawang Malah Hilang Tenggelam
Sementara, massa aksi lainnya, Narsam Kartawijaya menyebutkan, jika tidak ada solusi konkrit atas permasalahan ini, maka pihaknya akan melakukan aksi lanjutan hingga harapan warga benar-benar terwujud.
“Kita kesini tidak untuk anarkis, kita tunggu jawaban riilnya. Kalau tidak ada solusi, akan berlanjut ke aksi 2. Saya nitip, pak Kades Ersim suruh belajar undang-undang desa,” pungkasnya.
Selain menyegel kantor desa, warga juga menyuarakan kekecewaan dengan memasang tulisan bernada kritik di sepanjang jalan Desa Karangligar.
Pada kesempatan itu, massa aksi ditemui langsung pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Karawang dan Camat Telukjambe Barat, Arta. Adapun Kades Ersim disebut-sebut memilih ‘ngumpet’ dalam ruangan dan enggan menemui massa. (*)
(*)