KARAWANG – Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana memastikan wilayahnya tak akan kekurangan pasokan air untuk area pesawahan selama musim kemarau ini.
Hal itu berdasarkan hasil koordinasi jajarannya dengan Perum Jasa Tirta (PJT) II Jatiluhur terkait pasokan air pesawahan dalam mengantisipasi fenomena El Nino.
Cellica bilang, PJT II memastikan pasokan air untuk Karawang masih mencukupi sampai beberapa bulan ke depan, persisnya sampai Desember 2023.
Baca juga: Tatap Liga 3 Jabar, Persika 1951 Karawang Usung Target Ini
“Alhamdulillah, untuk Karawang PJT memastikan suplainya aman sampai Desember dengan cakupan 97,4 mdpl. Jika pun ada penurunan, jumlahnya hanya 1 cm per hari, insya Allah Karawang tidak akan kekurangan air,” ungkap dia, Senin, 4 September 2023.
Dia akui, penurunan debit air juga disebabkan sedimentasi lumpur dan sampah. Untuk itu, pihaknya berupaya terus memaksimalkan pompanisasi air dari irigasi ke pesawahan.
“Persoalan yang ditemui ialah sedimentasi lumpur dan sampah, dan semuanya sedang dalam penanganan,” kata Cellica.
Sejumlah sarana pendukung pertanian pun disebutnya akan diperbaiki oleh pemerintah pusat usai kunjungan Wakil Menteri Pertanian RI, Harvick Hasnul Qolbi ke Balai Besar Peramalan Organisme Pengganggu Tanaman (BBPOPT) Jatisari, Karawang belum lama ini.
Baca juga: BPBD Karawang Minta Perusahaan Ikut Bantu Warga Terdampak Kekeringan
“Kami senang pak Wamen menyampaikan akan memperbaiki sejumlah sarana pengairan seperti irigasi, embung, sodetan agar sawah-sawah kita tidak kekeringan demi menjaga ketahanan pangan nasional,” serunya.