KARAWANG – Ketua Persatuan Menembak dan Berburu Indonesia (Perbakin) Karawang, Jemmy Djajadiningrat membantah klaim Kepala Desa (Kades) Wanasari, Sukarya WK yang sudah mengantongi izin Perbakin maupun kepolisian untuk membawa senjata api (senpi).
“Kalau di Karawang dia bukan anggota, mungkin di daerah lain. Saya juga tidak kenal,” ungkap Jemmy saat dikonfirmasi, Senin (27/1).
Dia memastikan tidak ada kepala desa yang menjadi anggota Perbakin Karawang. Sejauh ini pun anggota Perbakin yang mengantongi izin untuk memegang senpi tidak lebih dari 20 orang.
Baca juga: Kades di Karawang Kepergok Bawa Senpi, KBC Desak Polisi Cek Izinnya
Menurutnya, prosedur izin penggunaan senpi di Perbakin amat ketat dan tidak bisa diberikan sembarangan.
“Pengawasannya sangat ketat,” katanya.
Klaim sudah kantongi izin Perbakin-Polisi
Ketua DPW Asosiasi Pemerintahan Desa Indonesia (Apdesi) Jawa Barat (Jabar), Sukarya WK, kedapatan membawa senjata api (senpi) dalam Rakor Apdesi Karawang di Hotel Akshaya pada Kamis (23/1). Karawang Budgeting Control (KBC) menilai polisi mesti turun tangan mengusut legalitas kepemilikan senpi tersebut.
Dalam foto yang dilihat redaksi, nampak Kepala Desa Wanasari itu terlihat santai membawa senpi di pinggang kirinya. Namun belum diketahui jenis senpi apa yang dibawa.
“Polisi harus segera mengusut penggunaan senpi tersebut,” ungkap Direktur KBC, Ricky Mulyana, dalam keterangannya, Minggu (26/1).
