KARAWANG, TVBERITA.CO.ID – Polres Karawang menyatakan sejauh ini belum mendapati toko atau tempat penimbunan masker yang dilakukan sejumlah oknum untuk tujuan tertentu.
“Kami sempat mendapat kabar di salah satu jualan online ada yang menimbun masker. Tapi setelah di cek, tidak ada. Di tempat lain pun sejauh ini kami belum menemukan,” ucap Kapolres Karawang, AKBP Arif Rachman Arifin, S.IK, M. H dalam penyampainya pada acara Rapat Bersama Pencegahan Virus Corona di Lantai 3 Pemda Karawang, Rabu (4/3/2020) siang.
Kapolres meminta jika ada masyarakat merasa dirugikan karena ada pihak yang sengaja menimbun masker mohon dilaporkan.
“Kita akan menindaklanjutinya,” ucapnya.
Ia melanjutkan, Polisi akan memproses setiap laporan dugaan pidana yang diterima dari masyarakat.
Polisi juga bakal menindaklanjuti laporan itu sesuai proses hukum yang berlaku.
“Jadi sekali lagi kalau ada dugaan seperti itu, ada oknum atau pihak lain yang menimbun masker segera dilaporkan, karena laporan warga itu menjadi dasar hukum bagi kita untuk melakukan langkah hukum,” ungkapnya.
Berdasarkan penelusuran Tvberita.co.id, masker mulai sulit dicari di sejumlah apotek di Karawang. Bahkan sebagian warga mengaku terpaksa membeli masker dengan harga 300 ribu per-pack. (nji/dhi)
