KARAWANG – Ditengah kisruh dianulirnya hasil Konfercab PCNU Karawang ke-21 oleh PBNU, 22 MWCNU melakukan kunjungan silaturahmi dengan H. Zaenal Arifin yang juga salah satu kandidat forum tertinggi di tingkat cabang.
Dalam kegiatan silaturahmi tersebut turut hadir 22 perwakilan pengurus MWCNU dan juga Salah satu kandidat lainnya, Deden Permana. Acara tersebut dimulai dengan pengajian yang kemudian dilanjutkan dengan kegiatan ramah tamah.
Deden Permana yang juga Wabendum PWNU Jawa Barat menyebut kegiatan silaturahmi tersebut dihadiri oleh 22 MWCNU Kabupaten Karawang.
Baca Juga: PBNU Sebut Belum Akui Hasil Konfercab PCNU Karawang, Ini Sebabnya
“Alhamdulillah telah hadir 22 MWCNU, seperti kebiasaan kita, pertemuan ini dimulai dengan acara pengajian,” kata Deden saat konferensi pers di Grand Taruma, Selasa (5/7)
Dalam pertemuan tersebut, Deden juga mensosialisasikan surat dari PBNU yang menganulir hasil Konfercab PCNU Karawang ke XXI di Ponpes Attarbiyah, Ciwulan Telagasari, (26/3)
“Tentunya ini menjadi preseden buat kita sebagai warga nahdliyin karena PBNU sudah mengeluarkan (surat) itu, sikap kami 22 MWC insyaallah sami’na wa’atona yang akan dikeluarkan dan diputuskan oleh pimpinan tertinggi kita yaitu PBNU,” jelasnya.
Baca Juga: 19 MWC Gugat Ketua Terpilih PCNU Karawang ke PBNU, Ada Apa Nih?
Deden juga menjelaskan perihal surat yang dilayangkan PBNU ke PWNU Jabar bukan ke PCNU Karawang.
“Kenapa surat itu ditujukan ke PWNU karena PBNU menjawab hasil rekomendasi yang disampaikan oleh PWNU dan situ jelas dibawah surat ada tembusan untuk pengurus PCNU Karawang Periode 2017-2022,” ujarnya.
“Dan Konfercab PCNU Karawang ke- XXI di Ponpes Attarbiyah dianggap gagal dan akan dilakukan kembali Konfercab ke-XXI menunggu arahan dari PWNU dan PBNU,” pungkasnya. (ddi/kii)
