Beranda Headline Miris, Bocah 3 Tahun di Karawang Diduga Dicabuli Ayah Kandung

Miris, Bocah 3 Tahun di Karawang Diduga Dicabuli Ayah Kandung

Ilustrasi pencabulan. (foto/ist)

KARAWANG – Aksi kekerasan seksual dengan korban anak-anak kembali terjadi di Karawang.

AHK, bocah perempuan berusia 3 tahun asal Kecamatan Purwasari, Karawang diduga menjadi korban kekerasan seksual oleh ayah kandungnya sendiri.

Ia dicabuli berkali-kali hingga alat vitalnya robek.

Nenek korban inisial CN menaruh curiga pelakunya adalah ayah kandungnya sendiri.

Baca juga: Motif Pelaku Pencabulan Gadis 13 Tahun di Karawang, Akibat Kecanduan Film Porno

Ia menceritakan, AHK mengeluh kesakitan di bagian kemaluan usai pulang menginap dari rumah ayahnya.

Kejadian itu terjadi sekitar bulan April 2022 lalu, persisnya saat bulan suci Ramadan.

“Jadi ayah ibunya kan sudah cerai. Nah, waktu bulan puasa cucu saya dibawa oleh ayahnya ternyata menginap tidak pulang,” ujar CN, Sabtu (20/8/2022).

Melihat cucunya mengeluh kesakitan di bagian kemaluan, CN lantas bertanya kepada cucunya dan korban mengaku telah dicabuli ayahnya.

Baca juga: Ditinggal Istri Jadi TKW, Pria di Kutawaluya Tega Cabuli Adik Ipar

“Anaknya ngaku sendiri oleh ayahnya,” ucap CN.

Mengetahui hal itu, CN langsung melakukan visum ke RSUD Karawang karena alat vital korban mengalami luka cukup parah.

“Hasil visum RSUD Karawang bahwa benar cucu saya korban cabul karena ada luka di bagian alat vital,” ujar CN.

Baca juga: Pemuda yang Cabuli Balita di Karawang Divonis 11 Tahun Penjara

Kemudian CN bersama keluarga mendatangi unit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak) Polres Karawang untuk mengadukan aksi keji tersebut. Saat ini kasusnya masih ditangani oleh Polres Karawang.

Dia berharap Polisi segera menangkap pelaku yang sudah merusak masa depan anaknya.

“Cucu saya sekarang trauma berat dan sering nangis karena masih merasakan sakit sampai sekarang,” ujarnya.

Sementara itu, saat dikonfirmasi terkait kasus ini, Kanit PPA Polres Karawang belum memberikan jawaban hingga berita diterbitkan.