Beranda Karawang Curhat Warga Karangligar Karawang Jalani Puasa di Tengah Kepungan Banjir

Curhat Warga Karangligar Karawang Jalani Puasa di Tengah Kepungan Banjir

Warga karawang banjir puasa
Warga satu desa di Kabupaten Karawang, Jawa Barat harus rela menjalani ibadah puasa di tengah kondisi banjir.

KARAWANG – Warga satu desa di Kabupaten Karawang, Jawa Barat harus rela menjalani ibadah puasa di tengah kondisi banjir. Tercatat hampir seribu orang mengungsi karena rumahnya kebanjiran.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang, Mahpudin menjelaskan, banjir di Dusun Pangasinan, Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat terjadi sejak Kamis (14/3) malam.

Menurutnya, bencana banjir berasal dari luapan air Sungai Cibeet dan Citarum akibat intensitas hujan yang tinggi.

Baca juga: Bus Tabrak Kontainer di Karawang, Pak Ogah Tewas Terhimpit

Dia merinci, terdapat 938 jiwa dari 319 kepala keluarga di desa tersebut yang terdampak banjir dengan ketinggian air antara 50 cm hingga 150 cm.

Mereka, kata dia, saat ini sudah diungsikan ke kantor desa dan sekolah PAUD karena lebih aman. “Kami sudah siaga di Desa Karangligar dari Kamis malam hingga saat ini. Warga yang masih bertahan di rumahnya kami evakuasi karena permukaan air terus naik,” katanya.

Warga karawang banjir puasa
Petugas BPBD Karawang mengevakuasi warga yang terjebak banjir.
Buka puasa sambil selamatkan barang

Asep Saepuloh, warga Dusun Pangasinan menuturkan, banjir kali ini membuat warga bersedih. Betapa tidak, air bah mengalir ke desanya ketika warga akan berbuka puasa.

Baca juga: Di Karawang, Ruang Responsif Gender dan Ramah Anak Masih Minim

Alhasil momen buka puasa yang semestinya dirayakan dengan sukacita, harus berubah menjadi kecemasan karena mesti menyelamatkan dulu barang-barang berharga.

Keluarganya, sambung dia, makan dan minum sambil sibuk membenahi barang yang akan dibawa mengungsi.

“Saat sahur pun kami hanya makan seadanya di tempat pengungsian,” kata Asep. (*)