KARAWANG – Jalan penghubung dua desa di Kecamatan Purwasari mengalami ambles dan banyak dikeluhkan warga. Meskipun tak sampai putus, namun membuat khawatir para pengendara yang melintas.
Camat Purwasari, Muhana mengaku sudah mendapat laporan jalan yang nyaris ambruk itu. Bahkan pihak kecamatan sudah melakukan kroscek ke lapangan.
“Kami sudah mendatangi jalan yang nyaris ambruk itu, dan kami sudah melaporkan hal itu ke DPUPR,” ujar Muhana saat dihubungi, Sabtu (1/4).
Pihaknya sempat melakukan kroscek jika diduga penyebab jalan yang nyaris amblas itu karena kondisi coran yang tipis dan itu merupakan saluran air.
“Kami berharap jalan cepat diperbaiki oleh dinas terkait,” katanya.
Warg Desa Karangsari, Daim menyebutkan, sebelum kejadian yang tidak diinginkan, seharusnya pihak pemerintah bisa cepat tanggap.
“Jangan sampai nunggu ada yang celaka dulu, baru di benahi. Dari sekarang harus segera mulai di benahi,” tegasnya, Sabtu (1/4).
Baca juga: Gubernur Jabar Janjikan Perbaikan Jalan Sebagian Rampung H-10 Lebaran
Melihat kondisi jalan yang anjlok, ia menyarankan agar pihak terkait bisa segera memantau dan membuat rencana pembenahan jalan ini.
Karena kata Daim, jalan ini aktif 24 jam. Selain digunakan oleh warga sekitar maupun warga perumahan. Jalan ini menjadi akses utama para petani.
Diketahui, jalan ambles yang menghubungkan Desa Karangsari dan Desa Sukasari Purwasari itu berada tepat di atas saluran air. Namun kedua sisinya anjlok akibat buis beton di bawahnya tidak kuat menahan beban.
Akibatnya, bukan hanya pengendara roda empat saja, pengendara roda dua pun mengalami kekhawatiran yang sama. Karena melihat kondisi yang sudah semakin parah, kemungkinan ambruk itu bisa tejadi kapan saja. (*)
