Beranda Headline Milad ke-28, Baitul Maal Pupuk Kujang Bahagiakan Anak Yatim dan Dhuafa

Milad ke-28, Baitul Maal Pupuk Kujang Bahagiakan Anak Yatim dan Dhuafa

Baitul maal pupuk kujang
Foto bersama Wakil Bupati Karawang, Aep Syaepuloh bersama sejumlah anak yatim dan pengurus Baitul Maal Pupuk Kujang Cikampek, Jumat (14/10).

KARAWANG – Lembaga Baitul Maal Pupuk Kujang (BMPK) Cikampek kini memasuki usia ke 28 tahun. Sejak didirikan, BMPK berkomitmen untuk menyejahterakan para mustahik di Karawang.

Upaya menjaga amanah itu diwujudkan dengan menyalurkan sejumlah bantuan dan pembinaan program untuk masyarakat penerima manfaat.

Direktur Baitul Maal Pupuk Kujang, Sutrisno menuturkan, dalam perayaan milad kali ini, BMPK total menyalurkan bantuan senilai Rp 5,5 miliar.

Baca juga: Gandeng Pakar Hortikultura, Pupuk Kujang Latih Warga Membuat Minyak Kayu Putih

“Jumlah tersebut mayoritas dihimpun dari pembayaran zakat seluruh karyawan PT Pupuk Kujang selama tahun 2021,” ungkap Sutrisno di sela acara Milad ke-28 BMPK di masjid Nahrul Hayat Pupuk Kujang Cikampek, Jumat (14/10).

Rupa-rupa bantuan itu, di antaranya penyaluran beasiswa senilai Rp 240 juta ke 315 siswa SD hingga SMA, lalu Rp 988 juta untuk 1.635 jompo dhuafa binaan majlis taklim binaan BMPK, kemudian santunan senilai Rp 100 juta kepada 300 anak yatim dhuafa.

“Ada juga bantuan senilai Rp 306 juta untuk menunjang insentif guru dan bantuan siswa dhuafa di 27 sekolah lembaga binaan BMPK dan banyak lainnya,” sebut dia.

Sutrisno menjelaskan, Baitul Maal Pupuk Kujang merupakan salah satu lembaga filantropi yang berkhidmat kepada umat melalui pendayagunaan dan sosial masyarakat, terutama zakat, infaq, shodaqoh dan wakaf.

Ia berharap, momentum Milad ke-28 Baitul Maal menjadi pemantik semangat bagi pihaknya untuk terus berupaya memberikan yang terbaik bagi masyarakat Karawang.

Baca juga: Dorong Regenerasi Petani, Pupuk Kujang Libatkan Mahasiswa di Program Makmur

“Kami secara internal berusaha memberikan yang terbaik, dan kita berharap di Karawang juga tumbuh lembaga-lembaga penyalur zakat lainnya supaya bersama-sama menyejahterakan masyarakat penerima manfaat,” tutur Sutrisno.

Diapresiasi Pemerintah Daerah

Wakil Bupati Karawang, Aep Syaepuloh menambahkan, capaian BMPK mengelola zakat, infaq dan sodaqoh senilai Rp 5,5 miliar patut diapresiasi.

Dirinya berharap, infaq yang telah disalurkan dapat menjadi ladang keberkahan dan manfaat untuk masyarakat.

“Alhamdulillah hampir semua yang diinfakkan dari seluruh karyawan Pupuk Kujang tentunya hampir 70 persen langsung diserahkan kepada masyarakat setempat khususnya di Cikampek,” kata Aep.

“Mudah-mudahan di tahun 2022 ini zakat yang terhimpun bisa lebih lagi dari sekarang,” tambahnya. (kii)