PURWAKARTA – Kepala Desa (Kades) Cinangka, Kecamatan Bungursari, Purwakarta, Hj Ida D Marlina terpaksa menghentikan sementara kegiatan renovasi kantor desanya.
Pasalnya, biaya renovasi yang sedianya dialokasikan dari anggaran dana bagi hasil pajak atau DBHP hingga kini belum jelas kapan pencairannya.
Jika renovasi dilanjutkan tanpa kejelasan pencairan DBHP, dia khawatir nantinya malah merugikan pihak ketiga. Maka itu, dia terpaksa menghentikan sementara renovasi bangunan desa sampai ada kejelasan kapan DBHP cair.
Baca juga: Siap Tingkatkan Pelayanan, JNE Kini Hadir di Lokasi Strategis Grand Taruma Karawang
“Dalam perjalanannya saya khawatir kalau nantinya merugikan pihak ketiga karena ternyata DBHP belum bisa dipastikan pencairannya, jadi saya ambil langkah hentikan dulu kegiatan renovasinya,” ujar Ida kepada tvberita.co.id, Senin, 18 Desember 2023.
Ida menyebutkan, tahap pertama pencairan DBH pajak tahun 2023 sebelumnya sudah disalurkan untuk perangkat desa dan lainnya.
“Kemudian tahap pencairan kedua, awalnya memang dialokasikan untuk fisik, renovasi desa dan gudang, karena katanya akan ada pencairan tidak lama lagi maka kami coba melakukan renovasi yang dikerjakan oleh pihak ketiga,” ungkapnya.
Baca juga: 4 Rekomendasi Street Food Purwakarta, Harga Gak Bikin Tekor
“Tapi ternyata kan DBHP sampai sekarang belum jelas pencairannya,” sesal Ida.
Adapun jika nantinya ada yang mempersoalkan kegiatan renovasi seperti transparansi papan proyek, ia menjamin sarana informasi tersebut akan dibawa.
“Kalaupun tidak ada papan kegiatan dipermasalahkan karena tidak kita pasang, kita akan pasang agar masyarakat tahu kegiatan ini, akan jelas nanti setelah anggaran DBHP cair seluruhnya,” tegasnya. (*)
