KARAWANG – Seorang perempuan mengaku pegawai Dinas Kesehatan (Dinkes) Karawang diduga melakukan pungli ke kios es krim. Aksi perempuan itu terekam kamera CCTV dan videonya viral di media sosial.
Dalam unggahan di facebook itu, pemilik toko mengaku resah atas ulah perempuan tersebut. Perempuan itu meminta uang Rp 150 ribu dengan dalih iuran lingkungan.
Baca juga: Polres Karawang Ringkus 7 Pelaku Curanmor di 3 TKP Berbeda
Berikut curhatan pemilik toko dengan akun Yuniawati Anggreani;
“Ada yg bisa jelasin ga ya maksud si ibu2 ini dtg ke toko saya mengaku dari dinas kesehatan meminta iuran lingkungan tahunan 150.000 ga ada surat pemberitahuan apa2 hanya langsung kasih kwitansi saja. Lokasi Eskrim indonesia Kutagandok.
Di toko saya hampir sering di datangi pungli2 seperti ini yg sblm lebaran ada yg oknum ngaku nya org desa dtg2 mabok minta THR skrg ini dan aneh nya hanya di toko saya saja minta nya, sangat meresahkan!!”
Dinkes Karawang telusuri
Ketua Tim Kerja Promkes Dinkes Karawang, Hardi, menegaskan perempuan tersebut bukanlah pegawai Dinkes. Hal ini berdasarkan langsung pihaknya ke lokasi kios es krim yang beralamat di Desa Kutamukti, Kecamatan Kutawaluya, Karawang.
