
PURWAKARTA – Warga Desa Cilalawi, Kecamatan Sukatani, Purwakarta memprotes pembangunan jalan di desanya. Pasalnya, pembangunan jalan melebihi tinggi tanah warga, sehingga dikhawatirkan menimbulkan banjir.
Seperti diketahui, pembangunan jalan sepanjang 300 meter dengan lebar 7 meter itu menggunakan pengecoran dengan rabat beton.
Komisi III DPRD Kabupaten Purwakarta akhirnya turun tangan menyikapi kekhawatiran warga perihal pembangunan jalan itu.
Baca juga:Â Apdesi Purwakarta Kawal Proses Hukum Dugaan Pemerasan Oknum Ngaku Wartawan
“Kita langsung turun ke lapangan dan melihat kondisi jalan, ternyata memang benar apa yang dikeluhkan warga dan ini harus diperbaiki. Apalagi melihat kondisi drainase sepanjang jalan yang kurang memadai,” jelas Hidayat anggota Komisi III dari Fraksi PKB Selasa (11/10).
“Seharusnya pembangunan jalan tidak lebih tinggi dari tanah warga, dengan ketinggian 35 CM dari tanah warga bisa diprediksi warga akan mengalami banjir,” ujarnya.
Pihaknya mengaku telah memanggil beberapa pihak dari DPUTR, konsultan, dan pihak Desa Cilalawi untuk bersama mencari solusi.
“Teknisnya seperti apa silahkan pihak terkait teknisnya seperti apa, yang pasti pembangunan jalan ini jangan sampai menimbulkan kerugian kepada warga,” tegas Hidayat.