Beranda Headline Awas Terjebak Macet, Puncak Arus Libur Nataru Diprediksi Masih Terjadi, Catat Tanggalnya

Awas Terjebak Macet, Puncak Arus Libur Nataru Diprediksi Masih Terjadi, Catat Tanggalnya

Puncak arus libur nataru
Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jawa Barat (Jabar), Kombes Pol Wibowo melakukan pemantauan arus lalu lintas di Posko Pengamanan (Pos Pam) Rest Area KM57 Tol Jakarta-Cikampek (Japek).

KARAWANG – Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jawa Barat (Jabar), Kombes Pol Wibowo melakukan pemantauan arus lalu lintas di Posko Pengamanan (Pos Pam) Rest Area KM57 Tol Jakarta-Cikampek (Japek). Wibowo bilang puncak arus libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru) diprediksi terjadi pada 29-30 Desember 2023.

Menurut dia, situasi arus lalu lintas disepanjang jalur Tol Japek hingga ke jalur Tol Palimanan-Kanci (Palikanci) di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat saat ini terlihat aman dan lancar.

Bahkan untuk kondisi arus lalu lintas disepanjang jalan menuju Puncak di Kabupaten Bogor pun saat ini kondisinya terlihat aman dan lancar.

Baca juga: Antisipasi Teror saat Natal 2023, Tim Jibom Polda Jabar Sterilisasi Gereja di Karawang

“Kepadatan arus lalu lintas di libur Nataru kali ini, hanya terjadi di hari kedua pelaksanaan pengamanan Operasi Lilin Lodaya 2023 pada hari Sabtu (23/12) kemarin. Namun jika dibandingkan dengan hari pertama dipelaksanaan giat Ops Lilin Lodaya 2023, untuk jumlah kendaraan yang melewati di jalur Tol Japek di hari ke dua kemarin itu mengalami peningkatan hingga sebesar 70 persen,” ungkapnya kepada awak media, Minggu, 24 Desember 2023.

Momen arus libur Nataru ini, jumlah kendaraan yang masuk ke Tol Cipali menuju Jawa mengalami peningkatan drastis sebesar 24 persen.

Baca juga: Bawaslu Jabar Dorong Pemuda Awasi Potensi Kecurangan Pemilu 2024 di Karawang

“Begitu pun dengan jumlah kendaraan yang masuk ke Tol Ciawi untuk menuju jalur Puncak di Kabupaten Bogor, mengalami peningkatan kendaraan pemudik hingga 60 sampai 70 persen,” jelasnya.

Maka untuk antisipasi arus mudik kedua, pihaknya bakal mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas yang diprediksi akan terjadi pada tanggal 29 sampai 30 Desember 2023 mendatang.

“Adapun yang dimaksud untuk arus mudik ke dua pada pelaksanaan giat pengamanan Ops Lilin Lodaya 2023 nanti, yakni masyarakat yang ingin merayakan pesta malam pergantian tahun atau malam tahun baruannya itu di kampung halamannya maupun disejumlah tempat-tempat wisata,” ujarnya.

Baca juga: BXSea Bintaro: Menikmati Keindahan Hewan Bawah Laut, Harga Tiket dan Lokasi

Dia bilang, angka kecelakaan pada libur Nataru 2023 mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya.

Namun demikian, pihaknya akan melakukan langkah-langkah preventif untuk mengatur situasi arus lalu lintas pada arus mudik ke dua nanti.

“Terutamanya untuk di jalur-jalur yang menuju ke sejumlah tempat-tempat objek wisata, maka kami akan melakukan sistem buka-tutup jalur atau sistem satu arah (One Way) jika terjadi kepadatan kendaraan disejumlah tempa objek wisata di berbagai wilayah sekitaran Jawa Barat,” tegasnya. (*)