KOTA BEKASI, TVBERITA – Wakil Wali Kota Bekasi Dr. Tri Adhianto bersama tiga pilar TNI, dan Polri cek poin perbatasan-perbatasan Kota Bekasi yang menjadi titik Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Salah satu wilayah yang jadi pusat perhatian adalah perbatasan di Kecamatan Bantar Gebang.
Bersama Kapolres Metro Bekasi Kota dan Kodim 0507, Wawali datangi enam titik PSBB, dari enam titik yang didatangi bersama tiga pilar yakni, Perbatasan Giant Bekasi Utara, Perbatasan di Taman Kebalen Bekasi Utara, Perbatasan Bekasi Timur-Tambun, dan Perbatasan Kalimalang.
“kami memastikan agar Penerapan PSBB di Kota Bekasi berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku, dengan memberikan informasi dan pemahaman kepada pengguna kendaraan bermotor agar tertib dan mengerti terhadap situasi saat ini dengan mematuhi segala aturan yang Pemerintah Kota Bekasi terapkan,” ungkap Tri Adhianto kepada TVBerita, Sabtu (18/4/20).
Dari pantauannya, Tri melihat karena masih banyak warga baik dari dalam maupun dari luar Kota bekasi yang belum tahu dan paham apa itu PSBB.
“Ke depannya akan kami tindak tegas jika masih ada masyarakat dan pengendara baik roda dua maupun roda empat yang tidak mematuhi aturan penerapan PSBB, ini dengan tujuan memberikan pemahaman bahwa Covid-19 ini jangan dianggap biasa atau dianggap remeh sehingga kita bisa memutus matarantai penyebarannya secara masif yang berdampak pada nyawa manusia,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Camat Bantar Gebang Asep Gunawan saat mendampingi Wakil Walikota Bekasi memaparkan, dari hasil monitoring di wilayahnya yang berbatasan dengan Cikarang Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Bogor, sejak diberlakukannya PSBB tanggal 15 April 2020, tim ASN dan Tiga Pilar terus bergerak memantau lapangan.
“Tim dari ASN dan para TKK kecamatan berbaur sengaja kami tugaskan untuk memantau situasi di lapangan, bahkan tim kami juga terus sosialisasi bergerak cek suhu badan pengendara.”
“Serta membagikan masker bagi pengendara motor atau mobil yang tidak mematuhi aturan memakai masker,” jelas Camat Bantar Gebang Asep Gunawan saat dikonfirmasi TVBerita, Sabtu (18/4/20).
Bantar Gebang merupakan jalan alternatif menuju arah Jonggol menuju ke Cianjur, Bogor dan Bandung baik dari arah Kabupaten Bekasi, Jakarta yang melintasi Kota Bekasi.
“Sebelum PSBB diberlakukan, warga Bantar Gebang sudah pada tahu, maka dari itu selama PSBB ini aman, warga tidak ada yang banyak keluar rumah dan mematuhi peraturan dari Pemerintah Kota Bekasi,” kata Asep Gunawan saat memngakhiri perbincangan dengan TVBerita. (ais/adv/kec.btgebang/fzy)
