
KARAWANG – Sekolah MTs & MA Maarif NU Kabupaten Karawang menggelar kegiatan Pesantren Ramadan yang diikuti oleh seluruh siswa MTs & MA Ma’arif NU se-Karawang. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran Islam, khususnya di bulan suci Ramadan.
Kegiatan Pesantren Kilat ini diisi dengan berbagai materi yang relevan dengan kehidupan generasi muda saat ini, antara lain literasi media, materi keislaman Aswaja, dan amaliyah Ramadhan.
“Kemudian juga ada penyampaian Program LP Ma’arif NU Kabupaten Karawang Tahun 2025 dengan melaksanakan Seminar Gerakan Sekolah & Pesantren Lestarikan Bumi yang akan dilaksanakan pada tanggal 02 Mei 2025 bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional yang akan berkolaborasi dengan LP Ma’arif NU Kabupaten Karawang, Bekasi & Purwakarta,” ungkap Ketua LP Ma’arif NU Karawang, Heru Saleh, Sabtu (15/3).
Baca juga: Duduk Perkara Kasus Korupsi Bank BJB yang Rugikan Negara hingga Rp 222 Miliar
Selain mendapatkan materi keagamaan, para siswa juga berkesempatan untuk mempererat tali silaturahmi melalui kegiatan buka bersama. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh siswa, guru, staf, LP Maarif Kabupaten Karawang. Suasana keakraban dan kekeluargaan sangat terasa dalam momen buka bersama ini.
Kepala Madrasah Aliyah Maarif NU Karawang, Karyana, menyampaikan bahwa kegiatan Pesantren Ramadan ini merupakan salah satu upaya sekolah dalam membentuk generasi muda yang berakhlak mulia, beriman, dan bertakwa kepada Allah SWT.
Baca juga: Ramai Kritikan ke ATR/BPN Karawang Gegara Layanan Lelet, Askun: Ada Uang Baru Cepat
Dia berharap, melalui kegiatan ini, para siswa dapat meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran Islam, serta menjadi generasi yang bermanfaat bagi agama, bangsa, dan negara.
Ketua LP Ma’arif NU Jawa Barat (Jabar), Ifa Fauziyah, menyampaikan ajaran dan amaliah Nahdlatul ulama bisa lestari jika ada kaderasasi. Sedangkan jalan Kaderisasi yang optimal adalah pendidikan. Karena itu Pesantren dan pendidikan NU lainya harus kuat dan mandiri.
Ketua PCNU Kabupaten Karawang, Deden Permana, menyampaikan syukur karena telah mampu melaksanakan pesantren Ramadan di Tahun 2025. (*)