
KARAWANG – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Karawang menyebut, jumlah kekerasan terhadap anak laki-laki di Karawang meningkat dari tahun sebelumnya.
Kepala Bidang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Perempuan dan Anak, Hesti Rahayu menyampaikan, secara keseluruhan jumlah kekerasan yang terekap dari Januari 2024 hingga saat ini totalnya sebanyak 67 kasus.
Rinciannya, kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) 8 kasus, fisik 8 kasus, psikis 7 kasus, seksual 18 kasus, eksploitasi 1 kasus, TPPO 4 kasus, penelantaran 3 kasus dan kekerasan lainnya 18 kasus.
Baca juga: Dua Napi Beragama Buddha di Karawang Terima Remisi Waisak
“Paling banyak kasus kekerasan seksual dan korban perempuan dewasa. Tapi, kasus kekerasan terhadap anak laki-laki juga meningkat di tahun ini,” ujarnya kepada tvberita.co.id, Kamis, 23 Mei 2024.
Hesti memaparkan, dari 67 kasus tersebut, korban perempuan dewasa sebanyak 26 orang (paling tinggi), anak perempuan 15 orang, laki-laki dewasa 4 orang dan anak laki-laki 22 orang.
“Kekerasan terhadap anak laki-laki jika dibandingkan tahun 2023 cukup meningkat. Sebelumnya hanya 17 orang,” paparnya.